Cara Mengatasi Error “413 Request Entity Too Large” di Nginx PHP

Pada tulisan Saya sebelumnya Saya sudah membahas mengenai Cara Mengatasi Error “504 Gateway Time-out” di Nginx PHP. Untuk tulisan Saya kali ini, Saya akan membahas mengenai Cara Mengatasi Error “413 Request Entity Too Large” di Nginx PHP. Sebelum kita memulai, Saya jelaskan dulu penyebab error tersebut. Error tersebut terjadi disaat kita akan mencoba mengupload suatu file yang besarannya melebihi besaran yang telah ditentukan oleh nginx dan juga php. Yang Saya tahu besaran default kita di perbolehkan mengupload suatu file di php ialah 2MB. Oleh karena itu jika kita mengupload suatu file dengan besaran lebih dari 2MB, akan muncul pesan error tersebut. Untuk mengatasinya kita perlu menambahkan nilai besaran upload tersebut di konfigurasi Nginx dan juga php, berikut caranya :

Step 1 : Update file php.ini

Yang pertama, kita bisa mengupdate parameter yang ada di file php.ini untuk meningkatkan besaran nilainya, untuk paramater yang kita update ada 3, yaitu :

• memory_imit – yang Saya tahu parameter ini menetapkan jumlah maksimum memori (RAM) dalam satuan byte yang diizinkan untuk suatu skrip php dapat mengalokasikannya,
• upload_max_filesize – parameter ini menentukan maksimum besaran file yang dapat kita unggah,
• post_max_size – parameter ini menetapkan batas maksimal dari data kiriman yang di perbolehkan, Saya sarankan nilai sama dengan / lebih besar dari parameter upload_max_filesize.

Baiklah, kita langsung saja masuk ke file php.ini , sebelumnya jika kita tidak tahu letaknya, kita bisa cari dengan perintah find sebagai berikut

find / -name 'php.ini'

lalu langsung masuk dengan editor favorit kalian

vim /etc/php/7.3/fpm/php.ini 

cari dan atur ketiga parameter yang sudah Saya sebutkan sesuai dengan kebutuhan, contoh :

memory_limit  = 128M 

upload_max_filesize  = 10M 

post_max_size  = 11M

Step 2 – Update Konfigurasi Nginx

Di bagian PHP sudah, sekarang kita beralih ke bagian Nginx. Sama seperti di tulisan sebelumnya kalian bisa menambahkannya pada file nginx.conf untuk penggunaan secara universal atau kalian bisa mengkustomasinya dengan menambahkan di fil *.conf yang kalian punya.

Untuk di file nginx.conf kalian bisa menambahkan pada bagian http {..} dengan memasukan parameter client_max_body_size beserta nilai seperti yang ada di konfigurasi php. Contohnya seperti ini :

http {
      ...
      client_max_body_size 10M;
      ...
}

Lalu jika kalian ingin menambahkannya di file *.conf kalian bisa tambahkan parameter tersebut pada bagian  server {..} . Contohnya seperti ini :

server { 
         ... 
         client_max_body_size 10M; 
         ... 
}

Step 3 – Reload / restart service nginx dan juga php-fpm

Untuk yang terakhir, setelah kalian set konfig dari ketiga step diatas, kalian hanya perlu me-restart servicenya dengan cara :

systemctl restart nginx

systemctl restart php-fpm

Setelah direstart, cobalah test kembali dengan mengupload suatu file. Maka sudah tidak muncul error lagi dan file berhasil di upload.

Yap, itulah infromasi yang dapat Saya bagikan mengenai cara mengatasi error “413 Request Entity Too Large” di Nginx PHP.  Semoga informasi ini dapat bermanfaat, Terima kasih 😆

Baca Juga :

• Mengatasi “Warning: Remote Host Identification Has Changed”
• Cara Mengatasi ERROR log4j2 pada JMeter
• Cara import database di MySQL Docker